Nada Publik
News, Lirik dan Terjemahan

Lirik dan Terjemahan Lagu Back to December oleh Taylor Swift

Back To December lagu karya Taylor Swift ini masih cukup populer meski telah dirilis dari 2010.

Taylor Swift menciptakan lagu “Back to December” yang menceritakan tentang kehidupan pribadinya

“Back To December” bercerita tentang sebuah ungkapan permintaan maaf terhadap seseorang yang telah dilukainya karena perbuatan cerobohnya. Keputusan cerobohnya itu membuat pria itu begitu hancur hatinya.

Lagu yang berada dalam album Speak Now ini berisi penyesalan Taylor Swift akan sikapnya yang kurang baik dan permintaan maafnya karena dia telah menolak cinta seorang pria yaitu Taylor Lautner di bulan desember.

Liriknya pun menggambarkan rasa bersalah, rasa dendam, dan harapan besar untuk dimaafkan agar bisa mengulang kenangan pada bulan desember ketika masih bersama pria tersebut

Berikut ini adalah terjemahan lirik Back to December ke dalam Bahasa Indonesia:

 

I’m so glad you made time to see me

Aku sangat senang kau meluangkan waktu untuk menemuiku

How’s life? Tell me how’s your family?

Bagaimana hidup? katakan padaku bagaimana keluargamu?

I haven’t seen them in a while

Aku belum melihat mereka dalam beberapa saat

You’ve been good, busier than ever

Kabarmu baik, lebih sibuk dari sebelumnya

We small talk, work and the weather

Kita berbincang, pekerjaan dan cuaca

Your guard is up and I know why

Penjagamu sudah bangun dan aku tahu mengapa

 

’cause the last time you saw me

Karena terakhir kali kau melihatku

Is still burned in the back of your mind

Masih berkobar di belakang pikiranmu

You gave me roses and I left them there to die

Kau memberiku mawar dan aku meninggalkan mereka di sana untuk mati

 

So this is me swallowing my pride

Jadi ini aku menelan harga diriku

Standing in front of you saying, “I’m sorry for that night”

Berdiri di depanmu berkata, “Aku minta maaf untuk malam itu”

And I go back to December all the time

Dan aku kembali ke bulan desember setiap saat

It turns out freedom ain’t nothing but missing you

Ternyata kebebasan tidak ada artinya jika merindukanmu

 

Wishing that I realized what I had when you were mine

Berharap aku menyadari apa yang kumiliki saat kau menjadi milikku

I’d go back to December, turn around and make it all right

Aku akan kembali ke bulan desember, berbalik dan membuatnya baik-baik saja

I go back to December all the time

Aku kembali ke bulan desember setiap saat

 

These days I haven’t been sleeping

Akhir-akhir ini aku tidak bisa tidur

Staying up, playing back myself leavin’

Terjaga, membayangkan kepergianku

When your birthday passed and I didn’t call

Saat ulang tahunmu berlalu dan aku tidak menelepon

And I think about summer, all the beautiful times

Dan aku memikirkan tentang musim panas, saat-saat yang indah

I watched you laughing from the passenger side

Aku melihatmu tertawa dari sisi penumpang

Realized that I loved you in the fall

Menyadari bahwa aku mencintaimu di musim gugur

 

And then the cold came, the dark days

Dan lalu musim dingin datang, hari-hari yang gelap

When fear crept into my mind

Saat ketakutan merayap ke dalam pikiranku

You gave me all your love and all I gave you was “Goodbye”

Kau memberiku semua cintamu dan yang kuberikan padamu adalah “selamat tinggal”

 

So this is me swallowing my pride

Jadi ini aku menelan harga diriku

Standing in front of you saying, “I’m sorry for that night”

Berdiri di depanmu berkata, “aku minta maaf untuk malam itu”

And I go back to December all the time

Dan aku kembali ke bulan desember setiap saat

It turns out freedom ain’t nothing but missing you

Ternyata kebebasan tidak ada artinya jika merindukanmu

 

Wishing that I realized what I had when you were mine

Berharap aku menyadari apa yang kumiliki saat kau menjadi milikku

I’d go back to December, turn around and change my own mind

Aku akan kembali ke bulan desember, berbalik dan mengubah pikiranku

I go back to December all the time

Aku kembali ke bulan desember setiap saat

 

I miss your tanned skin, your sweet smile, so good to me, so right

Aku rindu kulit kecokelatanmu, senyum manismu, sangat baik bagiku, begitu benar

And how you held me in your arms that September night

Dan bagaimana kau menahanku di pelukanmu pada malam september itu

The first time you ever saw me cry

Itu pertama kali kau melihatku menangis

 

Maybe this is wishful thinking

Mungkin ini hanya harapan saja

Probably mindless dreaming

Mungkin tanpa berpikir bermimpi

If we loved again I swear I’d love you right

Jika kita mencintai lagi aku bersumpah aku akan mencintaimu dengan benar

 

I’d go back in time and change it, but I can’t

Aku akan kembali pada waktunya dan mengubahnya, namun aku tidak bisa

So if the chain is on your door, I understand

Jadi jika rantai itu ada di pintumu, aku mengerti

 

But this is me swallowing my pride

Tapi ini aku menelan harga diriku

Standing in front of you saying, “I’m sorry for that night”

Berdiri di depanmu berkata, “aku minta maaf untuk malam itu”

And I go back to December…

Dan aku kembali ke bulan desember…

It turns out freedom ain’t nothing but missing you

Ternyata kebebasan tidak ada artinya jika merindukanmu

Wishing that I realized what I had when you were mine

Berharap aku menyadari apa yang kumiliki saat kau menjadi milikku

I’d go back to December, turn around and make it all right

Aku akan kembali ke bulan Desember, berbalik dan membuatnya baik-baik saja

I go back to December all the time

Aku kembali ke bulan desember setiap saat

 

I’d go back to December all the time

Aku akan kembali ke bulan desember setiap saat

All the time

Setiap saat