Nada Publik
News, Lirik dan Terjemahan

Danar Widianto Rilis Single Ketiga “Maafkan Kami yang Belum Fasih mencintai”

Baru Sehari Ditayangkan Langsung Ditonton lebih dari 65.000 Orang Via HITS Record

Penyanyi dan pengarang lagu Danar Widianto kembali merilis single lagu terbarunya.

Kali ini berjudul “Maafkan Kami yang Belum Fasih Mencintai”

Melalui akun instagramnya @dnr.widianto_ ia mengumumkan renana rilis single tersebut.

“BESOK! Single ke-3 Danar yang menceritakan malu-malunya seorang yang sedang jatuh cinta, gimana mereka menjalankan kisah cinta yang belum dewasa.”

“Maafkan Kami Yang Belum Fasih Mencintai besok segera rilis!”

Lagu ini memang sebagai single ketiganya tahun 2022 ini.

Dua single sebelmnya adalah Sebatas Formalitas dan Dulu.

Ada pun singlenya dibuat bersama label Hits Records.

Lagu yang ditulis sendiri oleh Danar ini dinilai sangat unik.

Ini karena lagu tersebut tercipta berdasarkan puisi yang ditulis oleh Pak Dewandar, guru agamanya saat ia berada di bangku sekolah.

Dengan tambahan pilihan kata yang manis, dari Danar membuat lagu ini menjadi sangat indah dan berkesan.

Juara tiga ajang pencarian bakat XFactor Indonesia ini, kembali mengandeng Pay Burman dalam arasement musiknya.

Dan baru saja dirilis 4 Nopember, lagu Maafkan Kami yang Belum Fasih Mencintai sudah ditonton lebih dari 65.000 orang atau persisnya 65,220 views.

Akun HITS RECORD yang menayangkan lagu danar memiliki 4,5 juta follower.

Danar Widianto lahir 11 April 2003. Ia adalah penyanyi-penulis lagu berkebangsaan Indonesia.

Danar merupakan juara ketiga dari X Factor Indonesia musim ketiga yang ditayangkan oleh stasiun televisi RCTI pada tahun 2021–2022.

 

Berikut lirik Lagu Maafkan Kami yang Belum Fasih Mencintai

 

Di udara puisi puisi

Beterbangan..hmm

Diluas angan – angan kita

Bermesraan..hmm

Melayang – layang serupa kumbang

Mengepak bertumpuk – tumpuk sayang

 

Selain kita semuanya hilang

Selain kita semua hanya numpang

 

Di siang di bawah mendung ketidak pastian

Hilir mudik s’gala rayu dan godaan

Kadang kau marah kadang kau cemburu

Saling berdebat kita saling menuduh kita…

Bertengkar

 

Di sore di lelah yang

Terbenam..hmm

Kau mulai berucap selamat

Malam..hmm

 

Langit hitam kau terangkan

Tubuh lelah kau segarkan

 

Kita tenggelam di riuh

Kita berenang di riuh mesra

 

di malam di remang ketidak pastiaan

Kita saling mengakui kesalahan

Kudengar kau berbisik pada Tuhan

Maafkan kami yang belum fasih mencintai

 

Kita hanyalah manusia muda

Hanya mengenal cinta dan rasa

Kita tak paham apa artinya

Cinta yang nyata harus dewasa

 

Di malam di remang ketidak pastian

Kita saling mengakui kesalahan

Kudengar kau berbisik pada Tuhan

Maafkan kami yang belum fasih mencintai

 

Lalu datang lagi candaan

Lalu datang lagi tawa

Lalu kita bahagia